Apa Ada Angin di Jakarta

Malam ini syahdu sekali, ditemani hujan yang menguyur dengan deras. Lestari sedang menikmati sensasi nyeri pasca imunisasi difteri. Sesekali dia rewel,namun kerap kali dia riang berlari dan bernyanyi. Malam ini dihadapan bapaknya tiba-tiba dia bernyanyi goyanh dua jari. Duh nak melekat sekali lagu itu dalam ingatanmu, ditambah seringnya tetangga depan rumah menyetel lagu itu.
Kita tak memberi apresiasi ketika Lestari menyanyi lagu-lagu dangdut yang liriknya tak sesuai usianya. Kami hanya diam dengan pandangan datar. Jujur kami tak suka ketika dia menyanyi lagu semacam itu.
Setelah nyanyi lagu goyang dua jari, si bapak nyeletuk "apa ada angin di Jakarta" sembari melirik Lestari. Eh tiba-tiba si bocah turut menyenyi lagu itu. Lagu yang diambil dari puisi Umbu Landu Paranggi. Puisi yang bermakna sangat dalam. Dan Lestari hafal bait pertama dari lagu. Sekarang kau tak paham arti yang sedang kau nyanyikan nak, kelak ketika dewasa aku yakin lagu ini akan menjadi pengingat di kala kau terjebak dalam hingar bingar kota. Seperti yang menimpa bapak mamakmu saat ini.

https://www.google.com/search?q=apa+ada+angin+di+jakarta&oq

#harike13
#tantangan10hari
#gamelevel4
#gayabelajaranak
#kelasbundasayang
#institutibuprofesional