Aku Bosan dan Bingung Menulis
sumber gambar : http://www.thinkstockphotos.co.uk |
Dua hari
ini aku dilanda kebingungan perihal apa yang ingin aku tulis. Tidak ada sesuatu
yang menarik bagiku untuk dituagkan dalam sebuah tullisan. Tidak ada yang “Aha”
yang biasanya terbersit secara tiba – tiba. Semakin aku berpikir keras untuk mencari
sebuah “Aha” semakin otakku buntu saking banyaknya informasi – informasi yang
aku cari. Terjadi tsunami informasi yang membuatku tak bisa berpikir jernih.
Dua hari
ini aku punya banyak waktu untuk merangkai kata demi kata. Pekerjaan rumah
sudah teratasi berkat bantuan suami, tapi aku malah tak dapat memulai menulis. Dibandingkan
hari – hari biasanya jiwa ragaku terkuras atas peranku sebagi seorang emak, tapi
justru otakku juga ikut bekerja keras untuk memikirkan apa yang akan kutulis
malam nanti ketika Lestari sudah terlelap.
Dua hari
ini aku sedang mencari sebuah “Aha” untuk melanjutkan pertarunganku dalam menulis
penuh selama 30 hari. Aku mencoba mencarinya dari tempat – tempat yang biasnya “Aha”
ku bersemayam. Pada hamparan rerumput yang hijau di kelilingi pepohonan, pada
tingkah polah Lestari yang mengemaskan dan pada tokoh “aku” dalam cerita Argopuro.
Tetap saja “Aha” bersemayam dalam persembunyian. Haruskah aku berlari ke hutan
untuk menemani “aku” dan mencari “Aha”.
Dua hari
ini aku sedang berada pada jurang kebosanan untuk menulis. Seakan ada bisikan
setan yang bertanya – tanya kenapa aku harus menulis setiap hari dan rela
bergelut dengan rasa kantuk untuk sebuah tulisan yang kadang tak seorang pun
tertarik untuk membacanya. Lantas haruskah aku berhenti dalam pertarungan ini,
bukankah aku memutuskan menulis untuk menolak lupa. Bahkan kebingungan dan
kebosanan dua hari ini aku pun menolaknya untuk lupa. “ Hai aku yang sedang
dilanda kebingungan dua hari ini, tetaplah menulis. Tulislah apa saja yang
ingin ditulis, jagan khawatir jika setan pun tak ingin membacanya, percayalah
ini adalah sebuah proses yang suatu saat akan kau rindukan nikmatnya sebuah
kebosanan dan kebingungan. Tetaplah menulis untuk menolak lupa”. Ngomong sambil
ngaca.
#30DWC
#30DWCJILID11
#Squad5
#Day14
#30DWCJILID11
#Squad5
#Day14
Tidak ada komentar: